Rechercher dans ce blog

Friday, May 21, 2021

Penumpang dari Zona Merah yang Tiba di Bandara Soekarno-Hatta Dites Antigen - Kompas.com - Megapolitan Kompas.com

TANGERANG, KOMPAS.com - Polresta Bandara Soekarno-Hatta melakukan tes cepat antigen terhadap penumpang dari daerah zona merah yang mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, pada 16-24 Mei 2021.

Kasatreskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta Kompol Alexander Yurikho menyatakan, pihaknya melakukan skrining Covid-19 tersebut untuk mengantisipasi penyebaran virus corona pasca-Lebaran 2021.

"Tanggal 16-24 Mei 2021, kami akan terus random rapid test antigen terutama penumpang dari wilayah merah yang ditentukan Satgas Covid-19," kata Alexander saat ditemui, Jumat (21/5/2021).

"Seperti beberapa daerah di Sumatera. Itu yang kami lakukan rapid antigen," sambungnya.

Baca juga: Warga yang Keluhkan Suara Toa Masjid di Tangerang Minta Maaf, Janji Hati-hati dalam Bertutur

Alexander tidak menyebutkan jumlah pasti penumpang yang telah menjalani tes cepat antigen tersebut.

Namun, dia menyebutkan bahwa hasil tes cepat semua penumpang non-reaktif Covid-19.

Terima kasih telah membaca Kompas.com.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

"Alhamdulillah dari yang dilakukan rapid antigen dari ratusan belum ditemukan yang positif," paparnya.

Alexander menyatakan, bila nanti ditemukan penumpang yang reaktif Covid-19, penumpang yang bersangkutan bakal dikarantina di Tower 6 Wisma Pademangan, Jakarta.

Dia menambahkan, tes acak itu tetap dilakukan meski penumpang pesawat tersebut sudah membawa hasil non-reaktif Covid-19.

"Setibanya di sini tetap menjadi sasaran Polres Bandara Soekarno-Hatta untuk melakukan random rapid antigen," ujar Alexander.

Baca juga: Takut Dinyatakan Positif Covid-19, Ibu dan Anak di Kota Tangerang Palsukan Surat Hasil Tes Antigen

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo sebelumnya menyebutkan, hampir semua wilayah di Pulau Sumatera masuk ke dalam zona merah dan oranye Covid-19.

Zona merah artinya berisiko tinggi menularkan virus corona, sedangkan zona oranye berisiko sedang.

"Yang perlu kita cermati, Pulau Sumatera dalam posisi hampir semuanya berada pada zona oranye dan merah yang relatif meningkat selama satu bulan terakhir ini," kata Doni usai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (17/5/2021).

Doni meminta agar catatan ini menjadi perhatian bersama. Ia berharap seluruh pihak memiliki kesadaran untuk ikut mengontrol laju penularan virus corona.

Adblock test (Why?)


Penumpang dari Zona Merah yang Tiba di Bandara Soekarno-Hatta Dites Antigen - Kompas.com - Megapolitan Kompas.com
Read More

No comments:

Post a Comment

Korsel Targetkan 300 Ribu Wisatawan dari Indonesia pada 2022 - Republika Online

Kunjungan wisatawan Indonesia ke Korea Selatan anjlok pada 2020 dan 2021. REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Korea Selatan (Korsel) menargetkan kun...