Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencermati penyaluran kredit perbankan hingga April 2021 masih didominasi dari pulau Jawa dan Sumatra yang menyumbang 82,1% dari total kredit. Rinciannya pulau Sumatra menyumbang 14,6% sedangkan pulau Jawa berkontribusi 67,5%.
Sedangkan Kalimantan sebanyak 6,2%, Sulawesi menyumbang 5,4%, Bali Nusa sebesar 3,8%, dan kontribusi paling sedikit secara spasial dari Maluku-Papua sebanyak 1,6%.
“Kendati demikian, sumber pertumbuhan kredit lebih banyak berasal dari pulau Jawa. Sedangkan Jawa terutama Jakarta ini masih berat karena kredit besar terjadi di Jawa,” kata Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso dalam Rapat Kerja bersama Komisi XI, Rabu (2/6).
Baca Juga: BI tegaskan arah kebijakan makroprudensial tahun depan masih tetap sama
Namun demikian, kredit di wilayah Jawa tercatat mengalami kontraksi pertumbuhan kredit sebesar 4%, lebih dalam dibandingkan dengan wilayah lain. Adapun kredit di Nusa Tenggara melesat 11,9%, Sulawesi melonjak 6,3%, serta Maluku dan Papua naik 2,8%.
Sedangkan Sumatra tumbuh 0,8%, Bali mengalami kenaikan 0,4%. Lalu Kalimantan mengalami kontraksi tipis 0,9%.
Berdasarkan provinsi di wilayah Jawa, Jawa Barat dan Jawa Tengah tercatat tumbuh masing-masing sebesar 3,3% dan 1,8%. Di sisi lain, DKI Jakarta dan Jawa Timur tercatat mengalami kontraksi masing-masing 8,7% dan 4,3%.
Dari jenis penggunaan, OJK melihat jenis penggunaan kredit investasi dan kredit konsumsi di wilayah Jawa tercatat menunjukkan tren yang membaik. Namun jenis penggunaan kredit modal kerja masih terus mengalami kontraksi.
Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store.
Pulau Jawa berkontribusi 67,5% dari total kredit perbankan di April 2021 - Keuangan Kontan
Read More
No comments:
Post a Comment