Rechercher dans ce blog

Saturday, October 2, 2021

Cara Menghapus Data Pribadi dari Mobil - CNN Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia --

Mobil masa kini umum menyematkan teknologi canggih yang memudahkan pengemudi saat berkendara. Hanya perlu beberapa detik untuk mencari petunjuk jalan, menyambungkan telepon, menonton film, dan sebagainya.

Sistem peralatan dari teknologi itu akan merekam data pribadi pengguna. Akan jadi masalah jika mobil pribadi dikendarai oleh orang lain lantaran data pribadi Anda tersimpan di dalamnya.

Consumer Report Amerika menyarankan agar setiap pemilik mobil yang mengandalkan sistem pintar untuk menghapus data pribadi sebelum menjual, menukar, atau sekadar meminjamkan mobil tersebut, merujuk How Stuff Works.


Setiap pemilik mobil dengan sistem pintar harus menganggap mobil itu sebagai perpanjangan tangan Anda, layaknya smartphone atau komputer pribadi.

Tujuannya jelas, agar data pribadi Anda yang tersimpan di dalam sistem tidak disalahgunakan. Lantas, bagaimana cara menghapus data pribadi dari perangkat di mobil sebelum berganti kepemilikan? Berikut tipsnya.

Cara Menghapus Data Pribadi dari Mobil

Ilustrasi pria mengemudi sambil menggunakan handphoneCara menghapus data pribadi dari perangkat di mobil (Ilustrasi Foto: iStock/xijian)

Semakin mahal mobil, semakin kompleks teknologi yang disematkan. Mobil dengan teknologi canggih mampu merekam data lebih banyak dan akurat.

Tapi tidak menutup kemungkinan pemilik untuk bisa menghapus data-data tersebut.

Banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk menghapus jejak informasi data pribadi Anda, antara lain:

  • Keluar dari semua perangkat atau platform yang terhubung antara ponsel dan sistem pintar mobil. Pastikan tidak ada aplikasi yang otomatis bisa memasukkan data Anda kembali
  • Hapus semua rute map dan alamat dari sistem navigasi
  • Hapus jejak Bluetooth
  • Hapus semua data dari hard drive internal (Flash Disk dan SD Card)
  • Jika pagar rumah Anda bisa dibuka dari sistem pintar mobil, reset ulang data tersebut
  • Periksa apakah sistem mobil memungkinkan atau menyediakan fitur reset pengaturan awal pabrik untuk menghapus seluruh data yang tersimpan.

Jika fitur mobil Anda termasuk fitur konektivitas model lama sebatas musik dan navigasi, cara menghapus data pribadi dari mobil mungkin tidak terlalu sulit.

Namun jika mobil tergolong baru dengan fitur yang lebih kompleks cara menghapusnya membutuhkan langkah khusus.

Anda bisa menanyakan lebih lanjut cara menghapus data pribadi ke customer service produsen mobil tersebut atau melihat tutorial dari YouTube.


Hindari Menyambungkan Perangkat di Mobil Sewaan

Tampilan GPS dalam MobilHindari menyambungkan perangkat pribadi Anda pada mobil sewaan agar data pribadi tidak terekam (Foto: Dok. www.android.com)

Ketika menggunakan mobil sewaan, jangan pernah menyambungkan perangkat pribadi Anda kendaraan tersebut.

Mulai dari mencolokkan ponsel ke port USB mobil sewaan, menyambungkan perangkat melalui Bluetooth, bahkan menggunakan sistem navigasi bawaan mobil. Sebab mobil hampir pasti akan menyimpan informasi Anda.

Terlebih jika sistem perangkat terpasang pada mobil jenis tertentu sudah canggih, sehingga biasanya orang akan tergiur mencoba dan senang karena praktis.

Namun, bagaimanapun Anda perlu waspada dan berhati-hati. Pasalnya, mobil tersebut digunakan oleh banyak orang dan menyimpan informasi pengguna sebelumnya.

Ini bisa menjadi bahaya karena orang lain dapat mengetahui tempat tinggal, rute yang Anda lewati, dan sebagainya.

Alternatifnya, gunakan aplikasi yang ada pada ponsel Anda jika ingin mencari navigasi, memutar musik, melakukan panggilan telepon, dan lain sebagainya.

Itulah cara menghapus data pribadi dari mobil yang bisa Anda coba terapkan. Selamat mencoba.

(imb/fef)

[Gambas:Video CNN]

Adblock test (Why?)


Cara Menghapus Data Pribadi dari Mobil - CNN Indonesia
Read More

No comments:

Post a Comment

Korsel Targetkan 300 Ribu Wisatawan dari Indonesia pada 2022 - Republika Online

Kunjungan wisatawan Indonesia ke Korea Selatan anjlok pada 2020 dan 2021. REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Korea Selatan (Korsel) menargetkan kun...