KOMPAS.com - Tunggal putra asal Jepang, Kento Momota, memutuskan mundur dari BWF World Tour Finals 2021.
Kento Momota sempat menjalani pertandingan melawan Lakshya Sen (India) pada laga perdana Grup A tunggal putra yang berlangsung di Bali International Convention Centre, Rabu (1/12/2021).
Saat kedudukan baru 1-1, Kento Momota kemudian memutuskan mundur karena tak kuat menahan rasa sakit di pinggangnya.
Baca juga: Update Ranking BWF: Axelsen Kudeta Momota, Jonatan Gusur Lee Zii Jia
Seusai pertandingan, Kento Momota mengatakan bahwa dia bahkan tak bisa melihat shuttlecock saat melakukan pukulan backhand.
"Sakit sekali pinggangnya, sudah terasa sejak tadi pagi," kata Kento Momota kepada Kompas.com dan beberapa media lainnya.
"Sakit sekali sampai tidak bisa melihat kok kalau melakukan pukulan backhand karena tidak bisa buat mutar pinggangnya," ucap Momota.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
Adapun rasa sakit itu merupakan imbas dari cedera pinggang yang dialami Momota di French Open pada akhir Oktober lalu.
Kala itu, Momota tak bisa melanjutkan partai semifinal melawan rekan senegaranya Kanta Tsuneyama dan memutuskan mundur.
Selanjutnya, Momota akan langsung terbang ke Spanyol untuk mempersiapkan diri menjelang Kejuaraan Dunia 2021.
Baca juga: Hanya dalam Waktu 3 Tahun, Nasib Kento Momota Berubah
Momota mengaku tak tahu apakah bisa pulih 100 persen, tetapi dia akan berusaha semaksimal mungkin.
"Saya tidak balik ke Jepang, langsung ke Spanyol untuk Kejuaraan Dunia," katanya.
"Saya tidak tahu bisa segera pulih seutuhnya atau tidak, tetapi saya akan berusaja semaksimal mungkin," kata Kento Momota seusai mundur dari BWF World Tour Finals 2021.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Cedera Pinggang, Kento Momota Mundur dari BWF World Tour Finals 2021 - Kompas.com - KOMPAS.com
Read More
No comments:
Post a Comment