Jack Ma dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden di sekolah bisnis elit yang ia dirikan. Keputusan ini disebut-sebut sebagai rentetan dari dampak ketegangan Jack Ma dengan pemerintah China.
Mengutip CNN Business, Jumat (28/5), sumber anonim menyatakan kepada Financial Times per Senin (24/5) lalu Ma tak lagi menjabat sebagai Presiden Hupan, sekolah bisnis yang ia buat pada 2015 lalu.
Surat kabar tersebut juga melaporkan bahwa Hupan akan melakukan restrukturisasi program pendidikannya. Sekolah yang berbasis di Hangzhou itu telah menghilangkan kata universitas dari identitasnya.
Keputusan untuk menghapus universitas dari identitas Hupan adalah buntut dari larangan pemerintah terhadap institusi yang tak memiliki izin sebagai universitas, tetapi mengklaim status tersebut.
Selain itu, dikabarkan bahwa Ma tak akan memegang gelar resmi tingkat tinggi di organisasi tersebut setelah Hupan melakukan restrukturisasi. Namun, Ma disebut-sebut ingin tetap terhubung dengan Hupan, seperti memberikan ceramah kepada pelajar.
Yayasan pribadi Hupan dan Ma tak menanggapi permintaan komentar dari CNN Business.
Laporan pengunduran diri Ma muncul beberapa bulan setelah Beijing mulai mengekang sektor internet China. Pemerintah China menangguhkan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) perusahaan teknologi raksasa Ant Group.
Sejak saat itu, Ant Group terpaksa merombak operasionalnya. Kemudian, Alibaba diselidiki terkait kekhawatiran tentang perilaku monopoli dan masalah hak konsumen lainnya.
Ma kemudian menghilang dari pandangan publik selama beberapa bulan. Ia juga membatalkan penampilannya pada acara yang sudah dijadwalkan.
Diketahui, Ma mengambil nama Hupan yang berarti tepi danau dari apartemen tempat ia tinggal saat ikut mendirikan Alibaba pada 1999 silam. Lakeside Gardens adalah tempat 18 karyawan Alibaba pertama bekerja sama pada masa awal perusahaan berdiri.
Hupan terkenal sebagai sekolah bisnis yang sulit untuk dimasuki. Setiap pelamar harus memiliki lebih dari tiga tahun pengalaman kewirausahaan menjalankan perusahaan dengan pendapatan tahunan minimal 30 juta yuan China dan memiliki 30 karyawan.
Kandidat yang memenuhi syarat nantinya harus melalui seleksi yang cukup ketat. Tingkat penerimaannya adalah 2,2 persen atau lebih sulit untuk masuk dibandingkan dengan Harvard dan Stanford.
Beberapa pengusaha terkenal menjadi alumni sekolah tersebut. Mereka adalah presiden Didi Chuxing Jean Liu (atau Liu Qing), pendiri Li Auto Li Xiang, dan pendiri Uxin Group Dai Kun.
Namun, angin politik telah bergeser melawan Ma dan karyanya. Hal ini bersamaan dengan pengawasan pemerintah terhadap Alibaba dan Ant Group.
Financial Times melaporkan pada April lalu Hupan terpaksa menangguhkan pendaftaran baru. Sementara, seseorang yang dekat dengan Hupan mengatakan bahwa pihak berwenang khawatir Ma sedang membangun jaringan yang dapat bertentangan dengan tujuan partai komunis.
(aud/age)Jack Ma Mundur dari Presiden Sekolah Bisnis Hupan - CNN Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment